Home Politik Sahroni Anggota DPR Mengingatkan Signifikansi Menjaga Kesehatan dan Kondisi Para KPPS

Sahroni Anggota DPR Mengingatkan Signifikansi Menjaga Kesehatan dan Kondisi Para KPPS

Tiga Anggota KPPS di Kabupaten Bogor Meninggal Dunia Usai Pencoblosan Pemilu 2024

Sebanyak tiga anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Kabupaten Bogor, Jawa Barat meninggal dunia setelah melakukan tugas pencoblosan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Ketiga anggota KPPS yang meninggal dunia antara lain Shinta Maharani (19) yang bertugas di TPS 02, Desa Sibanteng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor. Shinta mengalami muntah darah dan pingsan setelah melakukan penghitungan suara.

Selanjutnya, Marjo Suwarno anggota KPPS di TPS 91, Kelurahan Pabuaran, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor. Marjo meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Raya Narogong pada Kamis (15/2/2024).

Terakhir, Abdurahman (50) anggota KPPS di TPS 032, Desa Cilebut Timur, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Abdurahman jatuh sakit diduga akibat kelelahan dan meninggal dunia pada Jumat (16/2/2024) dini hari.

“Beliau (Alm Abdurahman) meninggal karena kelelahan setelah bertugas di TPS 023,” ucap Otong, Ketua RW 04, Desa Cilebut Timur.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor, Muhammad Adi Kurnia membenarkan bahwa dalam kurun waktu dua hari ada tiga anggota KPPS di wilayahnya yang meninggal dunia.

“Pertama di Leuwisadeng, lalu disusul Cibinong, dan hari ini di Kecamatan Sukaraja,” kata Ketua KPU Kabupaten Bogor.

Source link

Exit mobile version