Program susu dan makan siang gratis dari pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dinilai relevan dan sesuai dengan kebutuhan. Ray menekankan bahwa intervensi gizi pada anak sekolah dapat mencegah tingginya angka gizi buruk.
“Hal ini jika tidak diintervensi secara masif akan meningkatkan jumlah anak SD yang memiliki working memory score rendah, dan akan mengganggu prestasi sekolah,” ujarnya.
Sementara itu, program daycare gratis yang diusung oleh pasangan calon nomor urut 01, Anies Baswedan dan Cak Imin, dapat meningkatkan keberhasilan ASI Eksklusif terutama di kalangan pekerja perempuan dan buruh.
Inisiator Kaukus Masyarakat Peduli Kesehatan Jiwa menyatakan bahwa ketiga program ini memiliki dampak yang signifikan bagi populasi di berbagai komunitas, dan seharusnya dapat diterapkan secara bersamaan oleh siapapun calon yang terpilih nantinya, dengan memperhitungkan ketersediaan anggaran negara dan kemampuan sistem kesehatan nasional.
“Ini momentum yang baik guna memastikan agar hak kesehatan rakyat Indonesia bisa terpenuhi,” pungkasnya.