Mitsubishi Motors Corporation telah memulai pengiriman ekspor XForce yang diproduksi di Indonesia, pada hari Selasa (6/2/2024). Vietnam menjadi negara pertama tujuan ekspor dari Sport Utility Vehicle (SUV) kompak tersebut.
“Ke depannya kami berharap dapat mengekspor ke berbagai wilayah sehingga dapat memberikan kontribusi lebih lanjut bagi perekonomian Indonesia dan perkembangan industri otomotif Indonesia,” kata Takao Kato, Presiden and Chief Executive Officer Mitsubishi Motors.
Seremoni dimulainya pengiriman ekspor mobil ini digelar di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara dengan dihadiri undangan dari kalangan pemerintah Indonesia, pemerintah Jepang, dan Mitsubishi Motors.
Setelah Vietnam, Mitsubishi juga berencana akan mengekspor mobil ini ke negara-negara lain di Asia Tenggara, seperti Filipina yang kemudian diikuti negara-negara Asia Selatan, Amerika Latin, Timur Tengah, dan Afrika.
Mobil ini diproduksi oleh PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Indonesia (MMKI) di pabrik Mitsubishi Motors di Indonesia. Pabrik tersebut merupakan tempat yang sama dengan lokasi diproduksinya Pajero Sport, Xpander, Xpander Cross, Colt L300, dan yang terbaru mobil listrik L100 EV atau yang disebut Minicab MiEV di Jepang.
Pabrik yang berlokasi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat itu berdiri di atas lahan 30 hektar dan mempekerjakan 3.600 karyawan per Desember 2023 silam. Pabrik Mitsubishi Motors di Indonesia memiliki kapasitas produksi sekitar 220 ribu unit kendaraan setiap tahun.
Dalam hal produk, XForce yang diekspor ke Thailand tampak memiliki spesifikasi yang sama dengan pasar Indonesia. Di atas kertas model tersebut menggunakan mesin 1.500 cc DOHC 16-valve MIVEC yang bisa menghasilkan tenaga puncak 104,6 hp dan torsi maksimum 141 Nm.
Sebelum diproduksi massal di Indonesia, XForce diperkenalkan dengan nama XFC Concept di Vietnam.
Penulis: Mada Prastya
Editor: Dimas
