PT Toyota Astra Motor (TAM) memastikan bahwa penjualan Fortuner dengan mesin diesel 1GD dan 2GD di Indonesia berjalan seperti biasa. Sebelumnya, kedua mesin ini dilaporkan mengalami masalah dalam sertifikasi, menurut pernyataan Toyota Motor Corporation (TMC).
“Untuk (penjualan) model tersebut saat ini berjalan seperti biasa,” kata Head of Media Relations TAM Arie Hermawan.
Masalah penyimpangan yang menimpa mesin-mesin diesel Toyota tersebut tidak memengaruhi pasar di Indonesia, seperti yang diungkapkan oleh Bob Azam, Wakil Presiden PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN), pada hari Senin.
Mesin 1GD dapat ditemui pada varian Fortuner 2.8 GR Sport 4×2, 2.8 GR Sport 4×4, dan 2.8 VRZ 4×2. Mesin ini memiliki kapasitas 2.755 cc yang menghasilkan tenaga puncak 201,1 hp dan torsi maksimum 499,1 Nm. Sementara mesin 2GD terdapat pada Fortuner varian 2.4 G 4×2. Mesin ini memiliki kapasitas 2.393 cc dengan tenaga 147,5 hp dan torsi maksimum 400,1 Nm.
Selain itu, mesin F33A dapat ditemui pada All New Land Cruiser baik varian 300 GR-S atau 300 VX-R. Keduanya menggunakan mesin dengan kode F33A-FTV yang memiliki kapasitas 3.346 cc dengan tenaga tertinggi 300,8 hp dan torsi maksimum 700,1 Nm.
Meskipun demikian, Toyota Indonesia menyampaikan permintaan maaf terkait isu yang beredar. “Toyota Indonesia ingin meminta maaf kepada seluruh pelanggan dan pemangku kepentingan di Indonesia terkait ketidaknyamanan dan kemungkinan kekhawatiran yang ditimbulkan oleh isu ini,” ujar Bob.
Sumber: Carmudi-Journal